
TAMIANG LAYANG – Rangkaian kegiatan ADARO Spectapreneur Barito Timur 2025 berlanjut dengan sesi kedua yang menghadirkan Forum Group Discussion (FGD) tentang kewirausahaan. Acara berlangsung di Gedung Mantawara, Tamiang Layang, Senin (22/9/2025) pukul 13.00 WITA, setelah seremoni pembukaan pada pagi harinya.
FGD bertema “UMKM Siap Kolaborasi, Siap Naik Kelas” itu menghadirkan sejumlah narasumber dari instansi pemerintah maupun dunia usaha. Mereka memaparkan berbagai strategi peningkatan kapasitas pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Barito Timur.
Kepala Bidang Pelatihan Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian Kabupaten Barito Timur, Andri Amianto, ST, menyampaikan program pelatihan dan pengembangan industri kecil menengah (IKM) yang dapat diakses pelaku usaha. Sementara itu, Ahmad Mirza, Corporate Communication PT Alfamart Tbk, berbagi pengalaman tentang pola pembinaan UMKM binaan Alfamart sekaligus peluang kolaborasi dengan ritel modern.

Dari Dinas Perdagangan dan Koperasi, Rini Agustina, S.Sos., M.Si, memaparkan tata cara pendaftaran serta pemanfaatan aplikasi NGUME sebagai sarana mendukung pertumbuhan UMKM berbasis teknologi.
Menutup sesi kedua, M. Arif Munadi, CSR Supervisor Bidang Ekonomi PT Adaro Indonesia, memperkenalkan Lomba Ide & Inovasi Bisnis yang menjadi bagian dari ADARO Spectapreneur Bartim 2025. Lomba tersebut diharapkan mampu mendorong kreativitas, kolaborasi, sekaligus memperluas jejaring pelaku UMKM di daerah.
Gelaran ADARO Spectapreneur Bartim 2025 sendiri menjadi wadah strategis bagi para wirausahawan lokal untuk meningkatkan kualitas usaha dan memperkuat ekosistem bisnis yang inklusif di Barito Timur.(lia/asa/win).

429 total, 429 kali dibaca hari ini