Tamiang Layang— Pemerintah Kabupaten Barito Timur melalui Dinas Pendidikan kembali menggelar Festival Tunas Bahasa Ibu (FTBI) jenjang SD dan SMP tingkat kabupaten tahun 2025. Kegiatan ini berlangsung di Gedung Tenis Indoor Ruang Terbuka Hijau (RTH) Nansarunai, Jalan Nansarunai Tamiang Layang, Kamis (23/10). Festival yang diikuti sekitar 200 peserta ini menjadi ajang pelestarian dan pengembangan bahasa daerah, khususnya Bahasa Dayak Maanyan dan Bahasa Bakumpai, di kalangan pelajar.
Ketua Panitia sekaligus Kepala Bidang SMP Dinas Pendidikan Barito Timur, Lia Damayanti, S.Pd., M.M., menjelaskan bahwa tahun ini terdapat 22 jenis perlombaan yang terbagi dalam dua bahasa dan dua jenjang pendidikan. “Ada enam lomba Bahasa Maanyan tingkat SD, enam lomba Bahasa Maanyan tingkat SMP, lima lomba Bahasa Bakumpai tingkat SD, dan lima lomba Bahasa Bakumpai tingkat SMP,” ujar Lia.
Rangkaian lomba yang digelar mencakup Tumet Leut, Komedi Tunggal atau Stand Up Comedy, Cipta Puisi, Pidato, dan Mendongeng, semuanya menggunakan Bahasa Dayak Maanyan maupun Bahasa Bakumpai. FTBI menjadi salah satu program yang digagas untuk memperkuat identitas budaya lokal serta menanamkan kebanggaan berbahasa daerah kepada generasi muda. Pemerintah daerah berharap kegiatan ini dapat menumbuhkan kecintaan pelajar terhadap bahasa ibu sebagai bagian penting dari kekayaan budaya Barito Timur. (cak/sul).
839 total, 839 kali dibaca hari ini
