TAMIANG LAYANG – Menghadapi Pemilihan Umum (Pemilu) Legislatif dan Presiden serta Wakil Presiden tahun 2024, Pemerintah Kabupaten Barito Timur telah melaksanakan Apel Kesiapan Linmas 2024, Senin (12/02/2024) di halaman Kantor Bupati Bartim. Bertindak sebagai Pembina Apel Penjabat (Pj.) Bupati Barito Timur Indra Gunawan.
Hadir dalam apel tersebut Sekretaris Daerah Kabupaten Barito Timur Panahan Moetar, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Kabupaten Barito Timur, Kepala OPD, Camat dan Anggota Satuan Perlindungan Masyarakat. Kegitan ini pun berjalan lancar dan sukes. Berikut adalah poin-poin penting yang disampaikan Pj.Bupati Bartim pada Apel kesiapan Linmas tadi pagi:
- Distribusi Logistik Pemilu: Sejak tanggal 11 Februari 2024, Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah mendistribusikan logistik Pemilu ke 9 Kecamatan di Kabupaten Barito Timur. Proses distribusi ini terus berlanjut, dengan rencana mencapai Kecamatan Dusun Timur pada hari ini. Koordinasi antara PPK, Camat, dan Sekretaris Daerah (Sekda) serta partisipasi aktif Satlinmas diharapkan untuk menangani kendala-kendala yang mungkin terjadi.
- Kedatangan Logistik di PPS: Logistik Pemilu di tingkat Desa/Kelurahan diharapkan sampai maksimal besok sore. Pada saat logistik tersebut tiba di PPS, Satlinmas diinstruksikan untuk berkoordinasi dengan personil keamanan yang bertugas di wilayah tersebut.
- Penempatan Logistik di PPS: Kepala Desa dan Lurah diminta untuk memastikan bahwa penempatan logistik Pemilu dilakukan di tempat yang aman dan terhindar dari kemungkinan kerusakan, termasuk atap yang bocor. Satlinmas diminta untuk memastikan keamanan logistik tersebut hingga hari pemungutan suara.
- Pendirian TPS: Pada H-1 pemungutan suara, lokasi Tempat Pemungutan Suara (TPS) harus sudah ditentukan dan dipersiapkan, dengan memperhatikan potensi banjir di beberapa daerah yang rawan. Koordinasi antara Camat, Kades, dan Lurah diharapkan untuk mengantisipasi hal ini.
- Tugas Satlinmas pada Hari H Pencoblosan: Satlinmas yang bertugas di setiap TPS memiliki tanggung jawab penting dalam menjaga ketertiban dan keamanan. Petugas di pintu masuk bertugas untuk memastikan pemilih masuk dengan tertib dan memiliki hak pilih yang sah, sementara petugas di pintu keluar bertanggung jawab untuk memastikan tidak ada intimidasi terhadap pemilih.
- Pengantaran Kotak Suara ke PPK: Sebagai tahap terakhir di tingkat TPS dan PPS, pengantaran kotak suara ke PPK merupakan proses penting yang harus dilakukan dengan hati-hati. Satlinmas diminta untuk turut serta dalam proses ini, memastikan agar suara rakyat sampai tujuan dengan aman.
Pj.Bupati Bartim juga menyampaikan keseluruhan proses pemilu ini diselenggarakan dengan penuh tanggung jawab dan kesadaran akan pentingnya demokrasi dan partisipasi masyarakat. Seluruh elemen masyarakat, termasuk Satlinmas, harus berkomitmen untuk menjaga netralitas, menjaga kualitas penyelenggaraan pemilu, dan menolak tindakan yang merugikan demokrasi.(sul)
2,009 total, 12 kali dibaca hari ini
