92 Kepala Desa Berangkat ke Jakarta Ikuti Pelatihan PKBN dan Wawasan Kebangsaan

Bupati Bartim M.Yamin

TAMIANG LAYANG — Sebanyak 92 Kepala Desa dari Kabupaten Barito Timur, Kalimantan Tengah, diberangkatkan ke Jakarta pada Sabtu (21/6/2025) malam untuk mengikuti Pelatihan Program Penguatan Pembinaan Kesadaran Bela Negara (PKBN) dan Wawasan Kebangsaan.

Pelatihan tersebut akan berlangsung selama empat hari tiga malam, mulai 22 hingga 25 Juni 2025, dan bertempat di Pusdiklat TNI AL, Kelapa Gading, Jakarta. Kegiatan ini diselenggarakan oleh PT. Pusdiklat IPPINDO.

Bupati Barito Timur M.Yamin melalui Kepala Bagian Pemerintahan Setda Barito Timur, Yusia S. Kemeng, S.IP, menyampaikan bahwa keberangkatan para kepala desa ini merupakan tindak lanjut dari surat Bupati Barito Timur Nomor: 130/56/IV/2025. Dalam surat tersebut, Bupati M. Yamin meminta seluruh kepala desa untuk mengikuti pelatihan sebagai bentuk penguatan karakter dan nasionalisme aparatur desa.

“Rombongan berangkat malam ini menuju Bandara Syamsudin Noor, Banjarmasin. Dari total 100 kepala desa, 92 orang berangkat, sementara 8 lainnya berhalangan. 6 orang kepala desa kurang fit.1 kades baru usai bersalin dan satu kepala desa sedang menikahkan anaknya,” jelas Yusia.

Selain para kepala desa, dua camat juga turut serta dalam kegiatan tersebut, yakni Camat Karusen Janang, Bewini, dan Camat Awang, Fernando.

Selama pelatihan, para peserta akan dibekali materi mengenai wawasan kebangsaan, bela negara, ideologi Pancasila, serta penguatan integritas dan karakter kepemimpinan dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Yusia menambahkan, Bupati M. Yamin mengharapkan partisipasi aktif dari para kepala desa selama pelatihan. Dengan mengikuti kegiatan ini, mereka diharapkan mampu memperkuat semangat nasionalisme, meningkatkan kesadaran bela negara, serta memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat di desa masing-masing.

“Bupati juga mengingatkan agar para camat dan kepala desa tetap menjalin komunikasi dengan Bagian Pemerintahan Setda jika ada hal-hal teknis yang perlu ditindaklanjuti selama pelatihan berlangsung,” tutup Yusia.(cak)

 638 total,  638 kali dibaca hari ini

Warta Terkait

Leave a Comment

nine + one =